Euro Koreksi Teknikal Setelah Kemarin Melejit ke 1.5 Minggu Tertinggi

Euro Koreksi Teknikal Setelah Kemarin Melejit ke 1.5 Minggu Tertinggi

Mata uang euro terpantau mengalami retreat terbatas terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini (24/01). Mata uang tersebut terkena koreksi teknikal setelah kemarin mengalami peningkatan tajam akibat buruknya data ekonomi dari Amerika Serikat.

Kenaikan euro kemarin terjadi setelah kembalinya spekulasi bahwa Fed mungkin tidak akan melanjutkan tapering stimulus moneternya pada pertemuan tanggal 28 – 29 Januari mendatang. Rilis data penjualan rumah bekas di Amerika Serikat kurang meyakinkan dan menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi di negara tersebut mungkin tidak sekuat ekspektasi.

Hari ini euro bergerak ke kisaran 1.3684 dollar. Posisi euro mengalami penurunan dibandingkan dengan penutupan perdagangan dini hari tadi yang berada di level 1.3696 dollar. Pada perdagangan pagi tadi mata uang tunggal dari 18 negara di Eropa ini sempat menguat tajam hingga ke posisi 1.3698 per dollar, paling tinggi sejak tanggal 14 Januari lalu.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar euro terhadap dollar AS hari ini akan cenderung mengalami penurunan meskipun akan cenderung terbatas. Untuk hari ini mata uang tersebut diperkirakan akan bergerak pada kisaran 1.3650 – 1.3730 dollar AS.

(ia/JA/vbn)


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*