Euro Bergerak Menguat Pada Lemahnya Data Klaim AS

shadow

dolar euroFinanceroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Kamis(14/08) mata uang euro bergerak menguat terhadap dolar AS, setelah sempat di perdagangkan level rendah 9 bulan, sementara itu dolar terpantau melemah paska rilis data ekonomi AS yang mengecewakan.

Selama berlangsugnya perdagangan, EURUSD diperdagangkan menguat 0.29% di level 1.3403.

Euro sedikit lebih tinggi setelah data awal menunjukkan ekonomi zona euro gagal untuk tumbuh dalam tiga bulan sampai Juni. Para ekonom telah memperkirakan ekspansi kecil 0,1%.

Ekonomi Jerman menyusut sebesar 0,2% dalam tiga bulan sampai Juni, penurunan pertama sejak 2012, sementara produk domestik bruto Prancis datar, kuartal kedua berturut-turut stagnasi.

Data yang lemah menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi di kawasan euro kehilangan momentum, menambah tekanan pada Bank Sentral Eropa untuk berbuat lebih banyak untuk menopang pertumbuhan setelah menurunkan suku bunga ke rekor terendah pada bulan Juni.

Sementara itu, Pound berada di bawah tekanan jual yang luas setelah BoE memangkas proyeksi pertumbuhan upah untuk tahun ini pada Rabu dan mengatakan bahwa tingkat pertumbuhan gaji akan menjadi faktor kunci dalam menentukan seberapa cepat tingkat suku bunga akan naik.

Bank sentral memangkas proyeksi untuk pertumbuhan upah pada tahun 2014 menjadi 1.25% dari 2.5% sebelumnya, sebelum mengambil menjadi 3.25% pada tahun 2015.

EURGBP diperdagangkan menguat 0.31% di level 0.8033.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*