Euro Anjlok Ke Level Terendah Pasca Data Ekonomi Eropa

shadow

Euro CrashFinanceroll – Euro merosot ke level terendah dalam satu minggu terhadap dolar AS pada hari Kamis setelah data resmi ekonomi AS yang menambahkan pekerja lebih banyak dari yang perkiraan pada bulan Juni dan komentar ECB yang menegaskan bahwa tingkat inflasi akan tetap ditahan.


Pasangan mata uang EUR/USD melemah 0,39% di level 1.3605 dari sesi sebelumnya di level sekitar 1.3652 menjelang data pekerjaan.

Pasangan mata uang ini cenderung untuk mencari dukungan terendah di level 1,3550 dengan resistance terrtinggi di level 1.3663.

Dolar AS menguat didukung setelah dirilisnya data dari Departemen Tenaga Kerja melaporkan bahwa ekonomi AS menambahkan 288.000 pekerja pada bulan lalu, melampaui ekspektasi untuk kenaikan sebesar 212.000. Dari bulan sebelumnya direvisi naik sebesar 224.000 dari peningkatan yang dilaporkan sebelumnya 217.000.

Tingkat pengangguran AS turun menjadi 6,1% dari sesi sebelumnya 6,3% pada bulan Mei, terendah dalam hampir enam tahun.

Pada Kamis malam, Bank Sentral Eropa mengumumkan bahwa akan mempertahankan suku bunga acuan pada rekor rendah di bulan Juli, di tengah kekhawatiran atas tekanan deflasi di wilayah tersebut.

ECB mengatakan pihaknya mempertahankan suku bunga acuan pada rekor rendah 0,15%, sejalan dengan ekspektasi pasar. Bank sentral juga mengadakan pinjaman marjinal di 0,40% dan meninggalkan suku bunga deposit tetap sebesar -0.10%.

Pelaku pasar akan meneliti komentar Draghi sebagai petunjuk dalam hal program berikutnya bank sentral tindakan dalam menangani krisis utang yang sedang berlangsung.

Euro hampir tidak berubah terhadap yen, dengan EUR/JPY di level 138,97 dan dengan USD/JPY menguat 0,41% di level 102,18, dari sesi sebelumnya di level 101,86 sebelum laporan kerja. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*