Emiten BBRI Meraih Pinjaman ECA Untuk Beli Satelit


shadow

Financeroll – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyatakan akan mendapat pinjaman dari Export Credit Agency, lembaga pembiayaan ekspor Amerika Serikat untuk mendanai pembelian satelit BRI Sat.

Haru Koesmahargyo, Direktur Keuangan BRI, mengatakan jumlah pinjaman yang akan diperoleh bank tertua di Indonesia itu mencapai 70%-80% dari nilai satelit sebesar US$250 juta.

‘Pinjaman tahun ini juga, kami nunggu izin keluar dari Bank Indonesia,’ jelasnya di Jakarta.

Merujuk pada pernyataan Haru, jumlah pinjaman yang akan diterima BRI dari ECA diperkirakan mencapai US$175 juta – US$200 juta.

Sebagaimana diketahui, BRI memerlukan satelit sendiri karena jaringan operasional yang terus meningkat setiap tahun. Per Maret 2015, BRI memliki jaingan kerja sebanyak 10.396 kantor dan 152.443 jaringan elektronik.

Adapun, satelit BRI Sat kini sedang dalam proses pembuatan oleh perusahaan pembuat satelit Space Systems/Loral, LLC (SSL), Amerika Serikat. Satelit BRI Sat direncanakan akan diluncurkan pada pertengahan 2016 oleh Arianespace, perusahaan penyedia jasa peluncur satelit dari Perancis.

Sebelumnya, manajemen BRI menyatakan, dengan memiliki satelit BRI bisa menghemat biaya operasional yang cukup signifikan. Dengan lifetime satelit selama 15 tahun, BRI rata-rata mengeluarkan biaya operasional Rp160 miliar, lebih rendah ketimbang biaya operasional untuk sewa jasa satelit sebear Rp500 miliar per tahun.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*