Emas masih dekati level tertinggi 3,5 bulan

SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia ditransaksikan mendekati level tertinggi dalam 3,5 bulan terakhir pada Kamis (15/10). Data CNBC menunjukkan, harga emas di pasar spot pada pukul 11.00 waktu Singapura tak banyak mencatatkan perubahan di level US$ 1.185 per troy ounce.

Pada Selasa (13/10) lalu, harga emas naik ke posisi US$ 1.190 per troy ounce. Ini merupakan posisi tertinggi sejak 22 Juni lalu.

Kenaikan harga emas terkerek spekulasi bahwa the Federal Reserve tidak akan menaikkan suku bunga acuannya pada tahun ini.

Data yang dirilis pada Rabu (14/10) kemarin menunjukkan, penjualan ritel AS naik pada September dan indeks harga produsen mencatatkan penurunan rekor terbesar dalam delapan terakhir. Hal ini mengindikasikan perekonomian AS kehilangan momentum di tengah perlambatan pertumbuhan global.

Sementara di China, data indeks harga konsumen mengalami penurunan melampaui ekspektasi pada September. Sedangkan indeks harga produsen mengalami penurunan selama 43 bulan berturut-turut. Hal ini semakin menambah kecemasan mengenai deflasi di China.

Investor percaya, melemahnya data AS dan di sejumlah negara lainnya akan menyebabkan The Fed untuk menunda rencana kenaikan suku bunga pertama dalam hampir satu dekade terakhir.

Editor: Barratut Taqiyyah.


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*