Emas ke US$ 1.139,12 pasca pernyataan Goldman

SINGAPURA. Emas merangkak naik mendekati level tertinggi dalam sepekan terakhir seiring surutnya spekulasi kenaikan suku bunga AS tahun ini. Pasca pernyataan Goldman Sachs Group Inc yang menegaskan kemungkinan Federal Reserve akan mengencangkan kebijakan moneter di tahun 2016.

Harga kontrak emas pengiriman segera naik sebanyak 0,3% ke level US$ 1.139,31 per troy ounce dan ditransaksikan pada level US$ 1.139,12 pukul 14.47 siang waktu Singapura. Asal tahu saja, emas naik ke level US$ 1.142,07 dalam perdagangan intraday pada Senin (5/10), tertinggi sejak 28 September lalu.

Emas telah bergerak berfluktuasi sejak jatuh ke level terendah dalam lima tahun terakhir pada bulan Juli lalu karena investor telah berusaha untuk mengukur kemungkinan kenaikan suku bunga AS tahun ini.

Probabilitas bahwa The Fed akan memperketat kebijakan moneternya bulan ini telah turun menjadi 10%, memperkuat prospek emas. Sementara kenaikan pada bulan Desember masih menjadi pusat perkiraan Goldman, perlambatan dalam output AS dan kesempatan kerja dapat membenarkan pembuat kebijakan untuk mempertahankan suku mendekati nol untuk lebih lama lagi, menurut Jan Hatzius, kepala ekonom bank, menulis dalam sebuah catatan.

Editor: Yudho Winarto.


Distribusi: Kontan Online

Speak Your Mind

*

*