NEW YORK. Pada akhir transaksi perdagangan tadi malam (30/12), harga emas dunia naik lebih dari 2%. Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, harga emas di pasar spot naik menjadi US$ 1.204 per troy ounce atau naik 1,8%. Sedangkan harga kontrak emas untuk pengantaran Februari naik US$ 18,5 menjadi US$ 1.200,40 per troy ounce.
Kondisi ini terjadi seiring pelemahan dollar dan penurunan pasar saham. Memang, saat berhadapan dengan mata uang dunia lainnya, indeks dollar mengalami penurunan sebesar 0,3%. Salah satu penyebabnya adalah penguatan yen seiring langkah investor yang memburu mata uang aman menjelang penutupan tahun yang berisiko.
Selain itu, adanya kecemasan mengenai meruncingnya ketegangan antara Rusia dan negara Barat juga mendorong chart emas ke atas level kunci.
“Emas mengalami roller coaster dalam beberapa hari terakir. Kami memprediksi, pelemahan dollar terhadap yen memicu aksi beli emas. Ada pula sentimen penurunan pasar saham, khususnya di sejumlah emerging market,” jelas Ed Meir, analis INTL FCStone.
Editor: Barratut Taqiyyah
—
Distribusi: Kontan Online
Speak Your Mind