Emas dan Minyak berpotensi rally lagi



minyak-emasPada perdagangan di pasar Asia ini harga emas masih bisa bertahan mempertahankan recovery ditopang oleh safe haven asset terhadap emas seiring meningkatnya eskalasi ketegangan politik di Ukraina yang telah memakan korban dan dikhawatirkan bisa memicu konflik perang sipil di Ukraina. Berbagai upaya diplomasi  yang telah ditempuh belum menunjukan hasil yang signifikan. Faktor lain yang membuat emas rally adalah keraguan akan proyeksi pengurangan stimulus Fed serta meningkatnya permintaan emas dari Tiongkok sebagai salah satu konsumen utama emas di dunia.

Data ketenagakerjaan Amerika yang telah dirilis di bulan April masih tidak merata sehingga telah memunculkan pesimisme terhadap langkah Federal Reserve AS dalam meralisasikan pengurangan stimulusnya dalam waktu dekat ini. Imbal hasil obligasi pemerintah Amerika terus turun sehingga hal tersebut telah memunculkan keraguan akan sikap Fed selanjutnya. Fokus para investor selanjutnya masih menantikan testimony dari Pimpinan Fed Janet Yellen hari ini dengan spekulasi Fed nampaknya akan mengurungkan niatnya untuk menaikan suku bunga Fed dalam waktu dekat ini.

Harga minyak dunia berhasil bangkit dari keterpurukan setelah laporan badan energi AS yang telah menyampaikan laporan mengenai penurunan cadangan minyak di Amerika saat ini. Buntunya negoisasi anatara pihak barat dalam hal ini Amerika dan Uni Eropa yang berencana akan menerapkan sanksi yang lebih tegas terhadap Rusia, telah berperan mendorong harga minyak dunia kembali merangkak naik lagi.

Untuk pergerakan hari ini kami memperkirakan emas kemungkinan masih akan mempertahankan kenaikannya karna faktor politik di Ukraina dan keraguan akan proyeksi kebijakan moneter Federal Reserve AS akan tetap berperan mempengaruhi perdagangan emas pada hari-hari berikutnya. Sedangkan minyak berpluang bisa melanjutkan recovery karena faktor penurunan cadangan minyak di di Amerika saat ini.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*