Emas Berakhir Lebih Rendah, Sementara Perak Naik 0.05%

Financeroll – Pada perdagangan logam di hari Kamis(28/08) bursa komoditi emas telah berakhir lebih rendah menjelang data ekonomi AS malam ini.

Saat penutupan di NYMEX, emas untuk pengiriman Desember telah diperdagangkan 0.09% lebih rendah di level 1.284.00 per troy ons.

Kontrak telah berakhir naik 0.49% di level $1.285.20.

Emas mempunyai level support di level $1.273.40 per troy ons, dan level resistan di level $1.291.90.

Pada hari Kamis, pasar akan fokus pada data produk domestik bruto, klaim pengangguran awal mingguan dan laporan tentang penjualan rumah yang tertunda, dengan investor berharap indikator akan menjelaskan kecepatan pemulihan AS serta masa depan kebijakan moneter.

Emas telah berada di bawah tekanan baru-baru ini pada sentiment the Fed yang tetap di jalur untuk menutup program stimulus sekitar Oktober dan mulai menaikkan suku bunga pada tahun 2015.

Harga emas terpantau  menguat sebelumnya, setelah Menteri Keuangan Jerman Wolfgang Schäuble mengatakan komentar yang dibuat oleh Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi, yang menyarankan kebijakan fiskal dapat memacu pertumbuhan yang “overinterpreted.”

Draghi mengatakan pekan lalu bahwa para pembuat kebijakan siap untuk mengambil tindakan lebih konvensional jika diperlukan untuk merangsang ekonomi zona euro yang lesu, yang meninggalkan banyak kemungkinan bahwa stimulus fiskal bisa menemani kebijakan moneter yang longgar untuk jumpstart pemulihan pada wilayah Eropa.

Di tempat lain, Ukraina terus menuduh pasukan Rusia menyeberangi perbatasan satu hari setelah para pemimpin dari kedua negara sepakat untuk mencari cara untuk mengakhiri perang separatis dalam negara itu.

Ketegangan geopolitik sering melemahkan dolar dengan memicu kekhawatiran bahwa konflik militer akan menyeret pada ekonomi global dan meredam pemulihan AS.

Pada perdagangan logam lainnya di hari ini, perak untuk pengiriman Desember, telah berakhir menguat 0.05% di level $19.458 per troy ons, dan tembaga untuk pengiriman Desember telah berakhir 0.45% lebih rendah di level $3.198 per pon.

—
Distribusi: Financeroll Indonesia