Emas Antam Masih Labil, Harga Emas Pasar Asia Melonjak

Emas Antam Masih Labil, Harga Emas Pasar Asia Melonjak

Akhir perdagangan emas pekan lalu mengalami penurunan harga baik di pasar spot dan juga pasar berjangka yang dipengaruhi konflik yang terjadi di Ukraina. Namun diakhir pekan The World Gold Council’s melaporkan terjadinya kenaikan permintaan emas fisik di China tahun 2013 sehingga mengangkat kembali harga emas  di pasar Asia pagi ini. Selisih harga akhir pekan dan awal pekan yang cenderung flat membuat Antam tidak mengubah harga emas batangannya.

Harga emas di pasar spot akhir pekan lalu menunjukkan pergerakan melemah setelah dibuka pada 1330.70 USD/oz t di awal perdagangan (00.00 GMT). Komoditi tersebut telah melemah  sekitar 7,90 USD/oz t pada saat berita ini diturunkan harga emas bergerak naik kembali dikisaran  1344,50  USD/oz t. Dan untuk harga emas di pasar berjangka negatif dimana harga emas berjangka untuk kontrak April melemah 0,24 persen dan ditutup pada posisi 1,321.60 dollar per troy ons.

Perdagangan emas di butik emas dan unit pengolahan Logam Mulia Antam pagi ini terpantau  harganya masih menunjukkan sama dengan harga perdagangan akhir pekan lalu dimana untuk minted bars ukuran 1 gram dijual tetap seharga Rp.551.000 dan juga  harga buybacknya Rp.491.000 per gramnya. Untuk ukuran minted bars lainnya seperti ukuran 500 gr, Antam menjualnya tetap  sama di Rp.511.600 per gramnya menjadi Rp.255.800.000. Sedangkan untuk ukuran 5 gram harga jualnya tetap menjadi Rp.522.000/gr menjadi Rp.2.610.000.

Analis Vibiz Research melihat pergerakan harga emas di pasar spot bergerak positif pasca terjadinya konflik di Ukraina yang memicu terjadinya peningkatan emas fisik berkurangnya transaksi saham di pasar bursa. Sehingga ada harapan emas batangan semakin kuat.

 

David/Analyst  Equity Research at Vibiz Research
Editor: Jul Allens


(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )

Speak Your Mind

*

*