Ekonomi AS Membaik, Harga Emas Terjungkal


shadow

Financeroll – Perdagangan bursa komoditas logam berjangka di hari Selasa(19/5), harga emas dan perak terlihat perpanjang penurunan dengan diperdagangkan lebih rendah ketika membaiknya pasar perumahan di wilayah Amerika.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, emas berjangka pengiriman Juni telah diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 1.15% di level $1.213.40 per troy ounce di divisi Comex, New York Mercantile Exchange. Sejak perdagangan pagi ini, harga emas terlihat bergerak dengan menyentuh level $1.212.40 untuk sesi terendah harian dan level $1.225.40 untuk sesi tertinggi harian.

Sedangkan untuk perak berjangka pengiriman Juli juga diperdagangkan lebih rendah dengan mencatat penurunan sebesar 2.01% di level $17.375 per troy ounce. Pergerakan harga perak telah terpantau bergerak menyentuh level $17.318 untuk sesi terendah harian dan level $17.733 untuk sesi tertinggi harian.

Harga emas semakin tertekan pada malam ini setelah membaiknya kondisi pasar perumahan Amerika sehingga mendorong dollar AS mengalami penguatan. Berdasarkan laporan resmi yang dirilis oleh Departemen Perdagangan telah menyatakan bahwa pembangunan rumah baru telah alami kenaikan sebesar 20.2%, yang disesuaikan secara musiman menjadi 1.14 juta di bulan April, dari 0.94 juta unit di bulan Maret.

Laporan terpisah lainnya juga memperlihatkan bahwa izin bangunan untuk konstruksi bulan mendatang di wilayah AS terpantau naik sebesar, yang disesuaikan secara musiman menjadi 1.14 juta di bulan April, dari 1.04 juta di bulan Maret.

Sementara itu, rally yang terjadi pada harga emas berjangka untuk bergerak ke level tinggi 3 bulan dalam beberapa hari terakhir nampaknya telah terhenti pada hari ini, ketika aksi ambil untung yang terjadi dikalangan para pelaku pasar.

Penguatan yang dialami oleh harga logam tersebut telah dipengaruhi akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi AS yang berdampak melemahnya greenback, mengingat harga emas berjangka biasanya diuntungkan apabila dollar alami pelemahan. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*