INILAHCOM, Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmikan IDX Incubator, yakni program inkubasi bisnis bagi startup berbasis digital dalam rangka mendukung program pemerintah dalam mencetak startup untuk mendorong pertumbuhan ekonomi bangsa.
IDX Incubator ini dibentuk oleh BEI dengan dukungan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan diresmikan pada hari ini, Kamis (23/3/2017). Program ini nantinya akan mengembangkan startup tidak hanya dari segi produk namun juga dari segala aspek bisnis.
Ide dari program ini adalah memberikan modal dan pelatihan bagi startup baru di Indonesia untuk bisa dikenal dunia. Tidak hanya pendanaan, program ini juga memberika para creator startup berupa training, bimbingan serta penyelenggaraan event yang brkaitam dengan startup.
“Kiriteria pemilihan startup ini simpel, pertama punya ide yang sudah beta dan masuk akal,” kata Tito Sulistio, Direktur Utama BEI, Kamis (23/3/2017).
Saat ini sudah ada 12 startup yang terdaftar di IDX Incubator. Mereka nantinya akan diberikan fasilitas seperti ruang kerja untuk mengembangkan startup dan juga diberikan keleluasaan waktu.
“Karena kan bikin program bisa lama, nanti akan terus dipantau perkembangannya setiap dua minggu dan tiga bulan sekali ada evaluasi,” katanya.
Sampai saat ini sudah ada 23 startup yang terdaftar di IDX Incubator, lima berasal dari daerah di luar Jabodetabek. Startup ini berasal dari lini bisnis yang beragam seperti edukasi, IoT, fintech dan lainnya. [hid]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind