Duh, Rupiah Loyo Lagi

Duh, Rupiah Loyo Lagi

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA – Setelah terapresiasi dalam beberapa hari terakhir, rupiah mulai mengalami pelemahan terbatas. Penurunan rupiah seiring pelemahan pada mata uang emerging market.

Pada penutupan pekan kemarin, nilai tukar Rupiah terhadap dollar AS berada pada level Rp 12.176 per dollar AS. Posisi ini melemah dari posisi sebelumnya yang berada pada kisaran Rp 12.159 per dollar AS.

Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities melihat sentimen pelemahan rupiah berasal dari pelemahan mata uang di regional Asia.

Terutama, setelah adanya rilis penurunan tipis indeks jasa indeks manufaktur (PMI) China yang membuat laju Yuan melemah.

Selain itu, depresiasi rupiah kian terjadi setelah laju dollar Australia yang berbalik melemah dengan aksi menahan diri investor yang melihat prospek imbas tappering off stimulus The Fed dengan pemulihan yang belum stabil di AS dan kenaikan yield obligasi tenor 10 tahunnya.

Apresiasi dollar AS yang menyebabkan melemahnya rupiah  semakin  nyata seiring kabar dari eropa.

Terdengar kabar pengadilan tinggi Jerman diajukan ke Hakim Eropa terkait penggunaan kekuasaan berlebihan untuk pemberian bailout ke anggota Zona Euro yang membuat laju euro turun.

Pada hari ini diperkirakan laju rupiah berbalik di bawah support Rp  12.160-1.2182 (kurs tengah BI).(*)


Sumber: http://jogja.tribunnews.com/rss

Speak Your Mind

*

*