Financeroll – Mario Draghi mengatakan bahwa ia tidak akan menunggu stimulus untuk mencapai ekonomi.
Presiden Bank Sentral Eropa mengatakan program pembelian aset direncanakan agar pembuat kebijakan dapat mengarahkan neraca lembaga untuk mencegah deflasi. Dalam komentar di Brussels kemarin.
ECB bergerak menuju “manajemen aktif dan pengendalian dalam neraca kami,” kata Draghi dalam kesaksiannya triwulanan kepada anggota parlemen Eropa. “Pengangguran yang sangat tinggi dan pertumbuhan kredit yang lemah terus mengekang kekuatan pemulihan. Risiko sekitarnya ekspansi yang diharapkan jelas pada sisi negatifnya. ”
Bahkan setelah memotong biaya pinjaman bagi bank ke rekor terendah dan menawarkan pinjaman jangka panjang, Draghi sedang berjuang untuk membujuk mereka untuk mengambil lebih kas ECB untuk membiayai pinjaman kepada perekonomian. Berbeda dengan bank sentral utama lainnya, aset ECB telah menyusut sepertiga sejak 2012.
Para pembuat kebijakan “bertekad untuk mengambil kendali,” kata Richard Barwell, ekonom senior di Royal Bank of Scotland Group Plc di London. “Draghi tampaknya yakin kasus untuk program pembelian besar. Saya pikir dia kurang peduli tentang pertanyaan dari apa yang mereka beli dan apakah mereka menyebutnya kuantitatif easing atau pelonggaran kredit, dia lebih terfokus pada berapa banyak yang mereka beli. ”
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind