Dollar Singapura 26 Januari Tidak Berdaya Melawan USD

Mengakhiri perdagangan pasar valas Singapura hari Kamis (26/1), dollar Singapura berhasil menguat kembali melawan rupiah melanjutkan perdagangan sebelumnya. Namun terhadap dollar AS alami retreat dari rally perdagangan sebelumnya. Momentum pelemahan dollar AS di sesi Asia tidak dapat mengangkat kurs SGD yang sudah tertekan sejak awal.

Lihat: Kuatnya Rupiah Kamis Muluskan Keuntungan Bursa Saham

Mengukur kekuatan dollar Singapura terhadap Rupiah pada pair SGDIDR di pasar spot saat ini bergerak menguat di kisaran 9405,60 setelah perdagangan sebelumnya ditutup kuat di  9402,01.  Dan  untuk transaksi  antar bank ditanah air hari ini berdasarkan kurs BI harga jual dollar Singapura lebih tinggi menjadi  9,471.00 dibandingkan dengan harga jual sebelumnya di harga 9,444.87 pada tanggal 25 Januari.

Dan terhadap dollar AS,  kurs Singapura melemah ke kisaran 1.4200  setelah diawal perdagangan dibuka lemah pada level 1.4125.  Pada perdagangan  sebelumnya  pair USDSGD menutup harian dengan bearish  yang  berakhir di 1.4125.

Lihat: Pukulan Terhadap Dollar AS Mereda Masuki Sesi Eropa

Secara teknikal, analyst Vibiz Research Center melihat pergerakan pair USDSGD akhir perdagangan sesi Amerika diperkirakan bullish, dan berdasarkan harga tertinggi perdagangan   pair ini  berpotensi naik ke kisaran   1.4210-1.4225 malam nanti.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor : Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*