Dollar Rebound Terhadap Yen, Euro Stabil

shadow

e-forex2uFinanceroll – Dolar rebound dari level terendah dalam satu bulan terhadap Yen pada perdagangan hari Rabu, setelah membukukan penurunan terbesar satu hari terhadap Yen sejak November, sementara euro di perdagangankan stabil dalam satu minggu pada greenback.


Pasangan mata uang USD/JPY terakhir diperdagangkan menguat 0,27% di level 102,10, setelah melemah lebih dari 1% di level 101,54 pada hari Selasa, level terendah sejak 19 Maret.

Menguatnya Yen di seluruh perdagangan forek di hari Selasa setelah BOJ menunjukkan bahwa tidak  akan menerapkan langkah stimulus lebih lanjut dalam jangka pendek.

Gubernur BOJ Haruhiko Kuroda mengatakan bahwa kenaikan pajak penjualan karena adanya factor cuaca, dalam kenaikan pajak penjualan harus di imbangi dengan langkah kebijakan moneter lebih lanjut. Kuroda juga menambahkan bahwa pertumbuhan dan inflasi yang cenderung terus meningkat secara bulanan.

Para pelaku pasar menunggu hasil pertemuan Bank Sentral AS di bulan Maret yang akan diumumkan pada minggu ini, paska dirilisnya laporan payroll AS yang menunjukan sedikit penurunan di bawah ekspetasi pasar.

Pada pedagangan lainnya, pasangan mata uang EUR/USD diperdagangkan di level 1,3796, hasil yang tidak jauh dari level tertinggi dalam satu minggu di hari Selasa 1,3810.  Pound diperdagangkan mendekati level tertinggi dalam satu bulan terhadap dolar, dengan GBP/USD menguat 0,04% di level 1,6740.

Sementara itu, Dolar sedikit lebih tinggi terhadap franc Swiss, dengan USD/CHF menguat 0,08% di level 0,8838. Dolar Australia mendapat dukungan dan berada di level tertinggi dalam empat setengah bulan, dengan AUD/USD menguat 0,14% di level 0,9370, NZD/USD diperdagangkan mendekati level tertinggi dalam dua setengah tahun, menguat tipis 0,08% di level 0,8679 dan USD/CAD menguat  0,11% di level 1,0935.

Indeks Dollar yang melacak kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, naik tipis 0,06% di level 79,90. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*