Financeroll – Harga konsumen blok 18-negara berbalik negatif untuk pertama kalinya sejak 2009, yang menenggelamkan Euro ke level terendah 9-tahun versus Dollar AS dan memperkuat tekanan pada European Central Bank untuk segera melonggarkan kebijakan moneter. Kantor Statistik Eropa mengatakan harga konsumen zona Euro turun dengan kecepatan tahunan 0,2% di bulan Desember menyusul kejatuhan harga energi. Divergensi kebijakan moneter antara Fed dan ECB nampaknya juga masih akan menjaga dominasi Greenback di masa mendatang.
“Data inflasi tidak menggerus harapan tentang pelonggaran, namun justru semakin memperkuat. Itu mendorong pasar kembali mengantisipasi potensi pelonggaran kebijakan oleh ECB di akhir bulan,” kata Greg Anderson, kepala global strategi forex pada BMO Capital Markets di New York.
Pada sesi perdagangan Rabu, dollar menguat terhadap Euro, Pound, dan Swissfrank. Euro jatuh ke level 1.1835, GBP/USD juga negatif terhadap dolar dan ada dilevel 1.5106. Sementara itu, USD/CHF turun ke posisi 1.0147.
AUD/USD juga terseret jatuh ke level 0.8077 dan USD/JPY terkerek negatif ke level 119.37
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind