Dollar AS semakin melaju ke kisaran posisi tertinggi dalam 14 tahun melawan rival-rival utamanya masuki perdagangan sesi Eropa akhir pekan (18/11), yang sekaligus mencetak penguatan mingguan dalam 2 pekan berturut. Kekuatan rally dollar AS hari Jumat telah mendapat tenaga kuat dari pernyataan hawkish Janet Yellen semalam untuk Fed rate hike.
Pekan lalu dollar AS mulai rally setelah terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Ameriika Serikat terpilih yang ke-45, dimana pasar yakin kepemimpinan pengusaha dan selebritis tersebut mampu mengangkat tinggi perekonomian negara AS kembali. Sentimen inilah yang menggiring dollar sampai ke puncak hampir 14 tahun ini.
Untuk pergerakan dollar sampai sesi malam diperkirakan akan semakin kuatdi tengah minimnya rilis data ekonomi yang menggerakkan indeks, namun terdapat banyak momentum pidato beberapa petinggi Fed yang diperkirakan hawkish sama dengan Janet Yellen semalam.
Indeks dolar yang mengukur kekuatan dollar AS terhadap enam mata uang utama perdagangan bergerak di posisi 101.11, setelah di awal perdagangan sesi Asia dibuka pada kisaran 100,93.
Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center Editor : Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind