Dollar AS Melaju Kencang Menanti Kesaksian Mantan Direktur FBI

Posisi dollar AS melaju sangat kencang jelang perdagangan sesi Amerika hari Kamis (8/6) beberapa jam lalu dari posisi buruk dalam 7 bulan pada kisaran 96.00, didorong kuat pertama oleh pengumuman kebijakan moneter ECB yang tidak mengubah suku bunganya.  Posisi suku bunga ECB memang sesuai prediksi namun pernyataan bank sentral Eropa untuk program QE dan pemangkasan outlook inflasi memberikan tekanan kuat.

ECB katakan program QE masih akan berlanjut hingga akhir 2017 dan itupun jika diperlukan masih akan berlanjut. Selain itu juga ECB memangkas outlook inflasi tahun-tahun kedepan. Kebijakan ECB ini mengecewakan kurs euro sehingga pair EURUSD meluncur turun ke posisi terendah dalam 6 hari.

Untuk rilis data klaim pengangguran AS malam ini memberikan data yang terbatas dengan posisi yang sedikit lebih tinggi dari ekspektasi, namun berada dibawah data periode pekan sebelumnya.

Untuk perdagangan selanjutnya pasar masih mengamati kesaksian mantan direktur FBI yang dipecat Presiden Donald Trump bulan Mei lalu, yang dihadapkan kepada senat Amerika untuk menyatakan apakah ada hubungan pemecatannya dengan penyelidikan adanya kolusi pihak Rusia dengan tim suksesnya Trump pada pemilu bulan November tahun lalu.

Indeks dollar yang menunjukkan kekuatan dollar AS terhadap banyak rival utamanya di tengah perdagangan forex sesi Amerika naik ke 97.01, setelah awal perdagangan dibuka pada  posisi  96.70 dan sempat mencapai posisi tinggi di 97.16.

Joel/VMN/VBN/Analyst-Vibiz Research Center
Editor: Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*