Dollar AS masih konsolidasi

shadow

dolar

Dominasi mata uang dolar Amerika di pasar Eropa ini mulai tersendat terhadap major currencies, kecualai terhadap poundsterling, pasca dirilisnya data indusrtri produksi Amerika tadi malam yang telah mengalami penurunan. Namun tak sedikit yang menilai bahwa tersendatnya penguatan dolar AS disinyalir sebagai antisipasi dari para spekulan pasar karena semakin dekatnya keputusan federal reserve AS yang akan menggelar rapat besok hari, jadi para investor lebih memilih menunggu kepastian hasil akhir dari keputusan Fed AS. Mata uang dolar Australia berhasil rebound karena adanya harapan penambahan stimulus oleh China setelah data ekonominya terkontraksi pada beberapa pekan terakhir ini, sedangkan poundsterling masih bergerak datar karena menunggu kepastian politik tentang Skotlandia dimana berdasarkan jajak perndapat terakhir rakyat Skotlandia masih memilih untuk tetap bergabung dengan Inggris Raya.

Mata uang yen berhasil menguat terbatas pada perdagangan di pasar Asia ini, penurunan bursa saham serta antisipasi akan langkah Federal Reserve AS disinyalir telah dimanfaatkan oleh para spekulan pasar dengan mengambil untung setelah rally panjang dari dominasi the greenback pada beberapa pekan terakhir ini. Namun penguatan yen saat ini belumlah menunjukan adanya sinyal perubahan tren secara keseluruhan, meredupnya sentimen safe haven currency seiring berkurangnya tensi politik di Ukraina dan Timur-tengah dan hasil pertemuan antara gubernur bank sentral Jepang dengan Menteri keuangan Jepang yang telah mengisyaratkan akan kembali menambah kebijakan stimulusnya guna menstabilkan perekonomian Jepang yang masih rapuh telah menjadi faktor kunci yang bisa menghadang laju yen selanjutnya.

Perbedaan sikap akan proyeksi kebijakan moneter dari Federal Reserve Amerika dibandingkan dengan kebijakan BOJ yang tetap akan mempertahankan kebijakan konservatif telah menjadi gambaran jelas bahwa pemulihan ekonomi Amerika masih lebih baik dibandingkan dengan Jepang sendiri dan akan menjadi pemicu tekanan terhadap yen kembali. Untuk perdagangan hari ini data ekonomi yang diperkirakan bisa berdampak terhadap tren pergerakan mata uang dolar AS diantaranya : data inflasi U.K dengan estimasi menurun, data ZEW economic sentiment Jerman diprediksi akan menurun pula, sedangkan data PPI Amerika diperkirakan unchange.

Untuk pergerakan hari ini kami memperkirakan terkoreksinya mata uang dolar Amerika belumlah memberikan gambaran akan perubahan trend secara keseluruhan, greenback AS masih diprediksi masih bisa berjaya kembali terhadap major currencies lainnya karena serangkaian indikator ekonomi AS dalam beberapa pekan terakhir ini cukup solid sesuai dengan ekspektasi. Jelang rapat Fed yang akan menggelar rapat besok hari bisa membuat para investor kembali melirik mata uang dolar AS karena sentimen pengetatan kebijakan moneter Fed bisa diasumsikan bahwa proses recovery ekonomi AS sudah berada pada jalur yang tepat. Proes pemulihan ekonomi Amerika masih lebih baik lagi dengan Eropa, Asia, Australia dan U.K sendiri.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*