Dollar AS masih dibayangi tekanan


shadow

Financeroll-Mata uang dolar Amerika pada perdagangan di pasar Asia ini masih dalam posisi melemah terhadap major currencies lainnya sebagai imbas dari hasil kurang memuaskan dari data ekonomi klaim pengangguran dan penjualan rumah baru di Amerika yang telah dirilis tadi malam. Hasil ini bisa berpengaruh terhadap pertemauan Fed AS pada pekan depan nanti.

Mata uang euro berhasil rally sebagai karena dorongan positif perkembangan negoisasi penyelesaian utang Yunani. Perdana Menteri Yunani Alexis Tspiras cukup optimis dengan kesepakatan yang telah dicapai sejauh ini dimana pihak kreditor telah memberikan sinyal persetujuan akan langkah reformasi keuangan Yunani.

Fokus para pasar hari ini akan menantikan data Ifo jerman dengan perkiraan akan membaik, sedangkan dari Amerika sendiri ada data core durable goods orders dengan estimasi akan membaik. Sedangkan event yang perlu diperhatikan adalah eurogroup meeting.

Untuk pergerakan hari ini kami memperkirakan dolar AS masih  bisa berada dalam tekanan major currencies lainnya seiring dengan hasil buruk serangkaian data ekonomi AS dalam beberapa hari terakhr ini dimana hal tersebut untuk sementara telah meredakan wacana perubahan suku bunga Fed AS.

Data core durable good orders akan menentukan trend dolar AS di pekan ini. Terlepas dari hasil buruk data-data ekonomi AS terbaru, kami melihat secara keseluruhan belum ada sinyalemen perubahan trend dolar AS. Pelemahan ini hanyalah profit taking sejenak oleh para spekulan pasar.  Isu dominan akan spekulasi kenaikan suku bunga federal reserve AS tetap akan mendorong para investor kembali melirik dolar AS.

Saran transaksi : untuk mengetahui lebih jauh tentang sinyal trading silahkan undang PIN BB 53738CAB

Hendi-Financeroll


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*