Dollar AS Makin Perkasa, Rupiah Kian Lunglai

Pelemahan rupiah dipicu sentimen negatif data makro ekonomi dalam negeri. Maklum, kemarin diumumkan neraca perdagangan April defisit US$1,96 miliar. Inflasi yang naik tipis juga mendorong rupiah mendekati Rp11.800/US$.

Penyebab lain pelemahan rupiah karena penguatan dollar AS yang terjadi terhadap sejumlah mata uang lainnya. Membaiknya data manufaktur AS dan makin turunnya angka inflasi Jerman menjaga sentimen penguatan dollar AS.

Analis memperkirakan hari ini rupiah akan kembali turun, kendati kemungkinan masih akan bergerak menguat terbatas. Diprediksi rupiah akan ditransaksikan pada kisaran Rp11.750-Rp11.890 per dollar. (edm)


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*