Dolar Menguat Terhadap Euro dan Yen Jepang

shadow

dollar amerika serikat dolar as adilsiregar 21 www.financeroll.co.id imagesFinanceroll – Dolar Amerika Serikat (AS) berhasil mempertahankan penguatannya terhadap euro, menjelang indikator ekonomi AS yang mungkin akan mendorong kembali spekulasi penghapusan stimulus the Federal Reserve. Namun, Volatilitas turun hampir ke level tujuh tahun terendah.

Sementara yen Jepang memperpanjang kerugian mingguan terbesar dalam satu bulan terhadap dolar AS, setelah laporan menunjukkan defisit perdagangan Jepang melebar lebih dari perkiraan bulan lalu.

Senior managing director FX Prime Corp mengatakan defisit perdagangan Jepang jauh lebih besar dari yang diharapkan, sehingga membantu mendorong yen Jepang lebih rendah.

FX Prime Corp cenderung untuk beralih ke dolar AS karena adanya cerita melemahnya yen Jepang, ke depan seperti yang dilihat, data yang baik dari AS.

Yen Jepang turun 0,2 persen menjadi 102,59 per USD. Yen Jepang juga turun 0,2 persen menjadi 141,70 per euro. Sementara dolar AS diperdagangkan di USD1,3814 per euro dari USD1,3813 per euro.

Defisit perdagangan Jepang melebar menjadi 1,45 triliun yen (USD14,1 miliar) pada Maret, dari 802,500 miliar bulan sebelumnya. Perkiraan median dari analis yang disurvei Bloomberg News adalah defisit 1,10 miliar. Adapun rekor defisit 2,8 triliun yen pada Januari.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*