Dolar Menguat Didodorng Oleh Data PMI AS

Financeroll – Dolar AS diperdagangkan menguat ke level tertinggi terhadap Yen Jepang pada hari Selasa (7/1), setelah pulih dari sesi seblumnya dan Euro diperdagangkan menguat meski terjadi kekhawatiran atas ancaman deflasi pada mata uang.

Dolar menguat ke level yang lebih tinggi terhadap yen Jepang, sementara pada euro manguat terhadap yen Jepang, USD/JPY menguat di level 104,62 dan pada sesi sebelumnya menguat 0,16% di level 104,38.

Kenaikan dolar didukung setelah dirilisnya data pada hari Senin yang menunjukkan aktivitas jasa AS melambat di bulan Desember. Namun, investor beralih sejenak pada pertemuan Bank Sentral dan menunggu laporan pekerjaan AS untuk bulan Desember tentang kelanjutan program stimulus The Fed.

Pada perdagangan lainnya, Euro menguat terhadap dolar, dengan EUR/USD menguat di level 1,3536, pasangan mata uang ini yang sebelumnya menguat  0,11% di level 1,3640. Dolar menetap terhadap pound, dengan GBP/USD menguat 0,02% di level 1,6408 dan dengan USD/CHF menguat 0,34% di level 0,9070. Dengan AUD/USD melemah 0,45% di level 0,8927, NZD/USD menguat 0,01% diperdagangkan di level 0,8293 dan USD/CAD menguat 0,38% di level 1,0695.

Indeks dolar AS, yang melacak kinerja greenback terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, naik 0,04% berada di level 80.84. -DT-