Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Selasa(27/05) dolar Aussie telah diperdagangkan menguat di sesi pagi Asia setelah sebagian besar pasar ekuitas dibuka paska libur nasional “Memorial Day”.
Selama berlangsungnya perdagangan di sesi Asia, AUDUSD telah diperdagangkan menguat 0.29% di level 0.9264.
Semalam, dolar merosot lebih rendah terhadap rivalnya pada Senin karena volume perdagangan tetap ringan dengan pasar AS ditutup untuk liburan Memorial Day dan pasar keuangan di Inggris juga ditutup untuk hari libur umum.
Sementara itu, di Australia, hasil pertemuan bank sentral yang dirilis awal pekan ini menunjukkan bahwa suku bunga akan tetap stabil untuk periode kedepan.
Data dari Komisi Perdagangan Berjangka Komoditas yang dirilis Jumat menunjukkan bahwa spekulan meningkatkan taruhan bullish mereka pada dolar Australia dalam pekan yang berakhir 20 Mei.
Pembelian bersih mencapai 19.462 kontrak, dibandingkan dengan pembelian bersih dari 17.127 pada minggu sebelumnya.
Pada perdagangan valuta asing lainnya di hari ini, EURUSD diperdagangkan menguat 0.14% di level 1.3665.
Euro jatuh ke posisi terendah tiga bulan terhadap dolar pada Senin pagi setelah Uni Eropa dan anti-partai melakukan pemilihan Parlemen Eropa di beberapa negara selama akhir pekan.
Euro kemudian menguat sebagai hasil pemilu di Yunani dan Italia tidak dilihat sebagai ancaman bagi stabilitas baik pemerintah.
Pasangan ini menunjukkan sedikit reaksi setelah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi mengatakan Senin bahwa bank melihat adanya risiko deflasi di zona euro, indikasi terbaru bahwa hal itu bisa memudahkan kebijakan moneter pada pertemuan yang akan datang minggu depan.
Indeks Dolar, yang menunjukan kinerja greenback terhadap rivalnya, telah diperdagangkan melemah 0.13% di level 80.24.
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind