Dolar AS Tembus Rp 14.000, BI Akui Sudah Intervensi

Nusa Dua -Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sore ini melemah tajam. Dolar AS tembus di Rp 14.100, meskipun sebenarnya telah diintervensi oleh Bank Indonesia (BI).

Demikian yang diungkapkan oleh Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo di sela-sela agenda Forum Internasional Ekonomi dan Kebijakan Publik di Hotel Nusa Dua, Bali, Jumat (11/12/2015)

“Itu kan sudah kita lakukan selama ini, tentu sudah menjadi standar prosedur dan komitmen kita. Begitu rupiah memang bergerak terlalu agreasif kita selalu melakukan intervensi,” ujarnya.

Intervensi yang dilakukan bisa terjadi di pasar valuta asing, maupun surat utang pemerintah. BI akan mengantisipasi gejolak yang timbul secara jangka pendek.

“Baik di pasar valas maupun di pasar SBN, kita tidak segan-segan membeli SBN dari pasar sekunder. itu sudah menjadi komitmen dan menjadi pelaksanaan yang diteruskan,” terang Perry.

Kedepannya, BI akan terus memantau pergerakan nilai tukar. Bila sewaktu-waktu kondisi yang sama kembali muncul, maka langkah intervensi akan terus dilakukan.

“Bahwa BI akan terus melakukan pemantuan dan juga melakukan langkah langkah stabilisasi nilai tukar yang dilakukan dari dulu sampai sekarang,” paparnya.

(mkl/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*