Dolar AS hari ini ditutup pada level Rp 13.312, meski saat kemarin sempat menyentuh Rp 13.800. Ini artinya rupiah masih melanjutkan tren penguatan sejak dua hari terakhir.
“Jadi situasi ini (penguatan rupiah) saya rasa adalah satu tendensi yang bagus, satu perkembangan bagus,” ungkapnya di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (9/10/2015).
Peluang rupiah untuk terus menguat masih terbuka lebar. Meskipun Darmin belum dapat menyebutkan berapa level yang nantinya dituju rupiah, seharusnya Bank Indonesia (BI) sudah dapat memberi gambaran fundamental rupiah yang sebenarnya.
“Sebetulnya saya sedang usulkan juga ke teman-teman di BI menghitung sebetulnya fundamental rupiah. Berapa rupiah sih per dolar. Perlu ada hitungan yang lebih dalam. Saya punya feelingnya, tapi ya nanti,” terang Darmin.
(mkl/ang)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
—
Distribusi: finance.detik
Speak Your Mind