Financeroll – Dolar AS diperdagangkan melonjak ke level tertinggi terhadap mitra dagang utamnya pada Selasa malam, sementara Pound melemah dalam empat setengah bulan pasca dirilisnya data ekonomi Inggris yang mengecewakan pasar.
Pasangan mata uang, GBP/USD melemah 0,50% di level 1,6644, level terendah sejak April 8.
Data resmi Inggris menunjukkan bahwa inflasi tahunan di Inggris melambat ke level terendah dalam dua bulan 1,6% di bulan Juli dari sesi sebelumnya 1,9% pada bulan Juni.
Perlambatan inflasi mendorong investor untuk mendorong kembali harapan untuk kenaikan suku bunga oleh BOE, mengirim sterling lebih rendah terhadap mata uang utama lainnya.
Di tempat lain, EUR/USD melemah 0,09% di level 1,3349, tidak jauh dari level terendah dalam sembilan bulan di level 1,3332 pada tanggal 8 Agustus.
Dolar sedikit lebih tinggi terhadap yen, dengan USD/JPY menguat 0,09% di level 102,66, AUD/USD menguat tipis 0,14% di level 0,9337 dan USD/CAD menguat 0,17% diperdagangkan di level 1,0905.
Indeks Dollar yang melacak kinerja greenback versus sekeranjang mata uang utama lainnya, naik 0,14% di level 81,74. -DT-
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind