INILAHCOM, New York – Kurs dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang utama di New York pada Jumat atau Sabtu (14/5/2016) pagi WIB, karena data ekonomi yang keluar dari negara itu secara umum positif.
Departemen Perdagangan AS melaporkan pada Jumat bahwa perkiraan awal penjualan ritel AS untuk April mencapai 453,4 miliar dolar AS, disesuaikan secara musiman, meningkat 1,3 persen dari bulan sebelumnya, dan tiga persen di atas April 2015.
Indeks Harga Produsen (PPI) untuk permintaan akhir naik 0,2 persen pada April, disesuaikan secara musiman, Departemen Tenaga Kerja AS mengatakan Jumat. Permintaan akhir turun 0,1 persen pada Maret dan 0,2 persen pada Februari.
Indeks untuk permintaan akhir tidak termasuk makanan, energi, dan jasa perdagangan naik 0,3 persen pada April setelah tidak ada perubahan pada Maret.
Data positif mendorong ekspektasi pasar untuk lebih dari satu kali kenaikan suku bunga acuan Fed pada tahun ini. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama, naik 0,53 persen menjadi 94,653 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro jatuh menjadi 1,1305 dolar dari 1,1378 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris merosot ke 1,4360 dolar dari 1,4447 dolar. Dolar Australia turun ke 0,7265 dolar dari 0,7326 dolar.
Dolar dibeli 108,65 yen Jepang, lebih rendah dari 108,06 yen pada sesi sebelumnya. Dolar naik menjadi 0,9757 franc Swiss dari 0,9703 franc Swiss, dan sedikit menguat ke 1,2947 dolar Kanada dari 1,2828 dolar Kanada. [tar]
—
Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal
Speak Your Mind