Dolar AS Melemah Pasca Kenaikan Suku Bunga Dari Bank Sentral Turki

Financeroll – Dolar AS melemah lebih dari 3% pada perdagangan Rabu terhadap Lira Turki, setelah Bank Sentral Turki menaikkan suku bunga pada pertemuan kebijakan moneter semalam.

Bank Sentral Turki secara tak terduga menaikkan suku bunga pinjaman menjadi 12% dari 7,75%, menaikkan suku repo dalam satu minggu untuk 10% dari 4,5% dan menaikkan suku bunga pinjaman overnight menjadi 8% dari 3,5%.

Langkah ini melebihi ekspektasi pasar dan meredakan kekhawatiran atas aksi jual berbasis luas dalam saham dan mata uang emerging market di sesi terakhir, dipicu oleh kekhawatiran atas dampak dari program stimulus Bank Sentral AS.

Dolar AS pernah melemah sampai di level 2,1735 dan terakhir melemah 3,21% di level 2,1797. Pasangan mata uang ini naik ke rekor tinggi 2,3895 pada hari Senin.

Aksi jual Lira itu juga dipicu oleh kekhawatiran investor atas ketegangan politik lokal setelah probe korupsi luas diluncurkan pada bulan Desember berfokus pada tokoh dekat dengan pemerintah dipaksa perombakan kabinet.

Lira juga menguat terhadap euro, dengan EUR/TRY melemah 2,57 % di level 3,0005, setelah naik ke level tertinggi dari 3,2729 pada hari Senin. -DT-