Dolar AS Masih Perkasa


shadow

Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Jumat(10/10) mata uang dolar AS lanjutkan penguatan terhadap rival, ketika investor tetap berhati-hati di tengah kekhawatiran atas prospek pertumbuhan ekonomi global.

Selama berlangsungnya perdagangan di sesi AS, USDJPY diperdagangkan menguat 0.19% di level 108.03, EURUSD diperdagangkan melemah 0.36% di level 1.2646, GBPUSD diperdagangkan melemah 0.50% di level 1.6036, dan USDCHF diperdagangkan menguat 0.26% di level 0.9564.

Sentimen pasar masih di bawah tekanan setelah Dana Moneter Internasional memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global untuk ketiga kalinya tahun ini pada hari Selasa dan memperingatkan bahwa pemulihan masih lemah dan tidak merata.

Keprihatinan ini meningkatkan prospek kebijakan  yang memecahkan suara di bawah mandat Gubernur BoJ Haruhiko Kuroda, bahkan disaat kepala bank sentral terus menekankan kesiapannya untuk mengambil tindakan segar untuk memenuhi target inflasi 2% BOJ, jika diperlukan.

Pada hari Selasa, BoJ telah memutuskan untuk meninggalkan kebijakan moneter stabil pada pertemuan kebijakan, dan mengakui  juga bahwa penurunan permintaan domestik adalah akibat dari kenaikan pajak penjualan pada bulan April menyebabkan lemahnya perekonomian.

Sementara itu, dolar AS pun menguat terhadap mitra dolar AS, dengan AUDUSD melemah 0.75% di level 0.8717, NZDUSD melemah 0.41% di level 0.7832, dan USDCAD menguat 0.09% di level 1.1194.

Indeks Dolar, yang menunjukan kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, telah diperdagangkan menguat 0.29% di level 85.91.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*