Dolar AS Loyo Pasca Komentar The Fed

shadow

dollar fallFinanceroll – Dolar As diperdagangkan melemah terhadap mata uang utama lainya pada perdagangan hari Kamis, setelah hasil dari pertemuan Bank Sentral AS untuk bulan maret yang mengindikasi bahwa Bank Sentral AS akan menehan tingkat suku bunga dalam beberapa waktu dekat.

Pasangan mata uang USD/JPY pernah menyentuh level terendah 101.64 dan terakhir melemah 0,29% di level 101,69 dalam tiga minggu kemudian menguat di level 101,54 di hari Selasa.

Di hari Rabu kemarin, The Fed mengadakan pertemuan untuk bulan Maret yang membahas apakah akan menahan tingkat suku bunga di level terendah dalam waktu jangka pendek sampai inflasi bergerak naik. Karena saat ini masih terjadi kekhawatiran di kalangan pejabat pemerintah karena tingkat inflasi yang masih rendah.

Pada perdagangan lainnya, EUR/USD menyentuh level tertinggi 1,3871, level terkuat sejak 24 Maret dan terakhir diperdagangkan di level 1.3854. Mata uang Sterling menguat dalam empat setengah bulan di level1,6820 terhadap dolar dan GBP/USD terakhir diperdagangkan di level 1,6781.

Dolar tergelincir ke level terendah dalam tiga minggu terhadap franc Swiss, dengan USD/CHF melemah 0,07% di level 0,8788, dementara Dolar Australia menguat ke level tertinggi dalam empat setengah bulan, dengan AUD/USD menguat 0,51% di level 9.437. NZD/USD menguat ke level tertinggi dalam dua setengah tahun, menguat 0,30% di level 0,8740, sementara USD/CAD menguat tipis 0,07% diperdagangkan di level 1,0888.

Indeks Dolar yang melacak kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, turun 0,03% di level 79.58. -DT-


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*