Diversifikasi, Saham-saham Alat Berat Menjanjikan

INILAHCOM, Jakarta – Analis memperkirakan saham-saham yang diterbitkan emiten alat berat masih akan menjanjikan. Hal tersebut ditunjang membaiknya harga komoditas dalam tiga bulan terakhir.

Namun demikian, secara fundamental, emiten-emiten di industri ini disarankan untuk tidak terpaku pada komoditas, sebagaimana dinyatakan William Surya Wijaya dari Research Department PT Asjaya Indosurya Securities.

Dia mengatakan, diversifikasi usaha emiten realitasnya dapat mendukung kinerja. Diversifikasi tersebut akan diserahkan ke emiten. Sebab, itu yang akan menunjukan sejauh mana arah kinerja emiten alat berat.

“Alat berat, pertumbuhan harga batu bara demand naik, luar negeri belum, saya rasa 2 -3 tahun ke depan. Sektor alat berat menjanjikan untuk batu bara, cpo,” ujar dia di Jakarta, Kamis (13/10/2016).

Salah satu emiten alat berat yang sudah melakukan diversifikasi, misalkan United Tractor Tbk (UNTR). Emiten anak usaha PT Astra Internasional Tbk ini sudah mengakuisisi Acset Indonusa Tbk (ACST).

“United Tractors diversifikasi usaha ke kontruksi, pecah merata, cukup akuisisi Acset,” jelas dia.

Selain itu, UNTR juga telah menggarap transportasi publik dengan memasok bus Scania untuk kebutuhan Trans Jakarta.

Pada perdagangan Kamis (13/10/2016), saham UNTR naik 300 poin (1,57%) ke posisi Rp19, 400; INTA stagnan di Rp220; dan HEXA turun 100 poin (3,51%) ke posisi Rp2.750.

“Strategi emiten alat berat untuk diversifikasi tergantung masing masing. UNTR dia lagi garap tambang emas, peluang tergantung kontribusi, butuh proses, emiten diuntungkan harga komoditas. Terlebih lagi harga batu bara,” imbuhnya. [jin]


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*