Disepakati, Charoen Pokphand Raih Kredit Sindikasi USD 400 Juta


shadow

Financeroll –  Emiten produsen pakan ternak, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) mengantongi fasilitas pinjaman sindikasi dari 15 bank. Nilai fasilitas tersebut mencapai USD  400 juta.  Presiden Direktur Charoen Tjiu Thomas Effendy mengatakan, fasilitas yang diraih Charoen merupakan unsecured basis atau pinjaman tanpa jaminan aset perusahaan. Fasilitas ini terdiri atas denominasi rupiah dan dollar dengan komposisi seimbang.

Untuk diketahui, bank yang memberikan pinjaman meliputi Citi Bank, Bank ANZ Indonesia, BCA, CIMB Niaga, Bank DBS Indonesia, Bank Mandiri, SMBC Bank (Cabang Singapura dan Indonesia), Bank Mizuho, Bank CTBC, Aozora Asia Pasific Finance, Chang Hwa Commercial Bank, Singapore Branch, First Commercial Bank, Land Bank of Taiwan dan Hua Nan Commercial Bank.  Dalam transaksi tersebut, Charoen menunjuk Citi sebagai koordinator tunggal. Citi bersama ANZ, BCA, CIMB Niaga, DBS, Mandiri, dan SMBC selanjutnya bertindak sebagai mandated lead arrangers dan book runners.

Menurut Thomas, fasilitas terbagi menjadi USD 200 juta dan Rp 2,4 triliun. Hal ini dilakukan untuk membantu mengurangi biaya bunga yang dibebankan serta memberikan perlindungan terhadap fluktuasi nilai Rupiah.

Untuk diketahui,  fasilitas yang diterima Charoen dalam bentuk pinjaman berjangka (term loan) tercatat sebesar USD75 juta dan Rp 900 miliar. Sementara, fasilitas kredit bergulir (revolving) tercatat sebesar USD 125 juta dan Rp 1,5 triliun. Kedua jenis kredit memiliki jangka waktu 5 tahun dan bunga Libor + 1,75%.

Sementara itu,  Direktur Keuangan Charoen Ong Mei Siang menambahkan, pinjaman akan digunakan untuk memenuhi pendanaan ekspansi perusahaan dalam beberapa tahun mendatang. Pinjaman juga dialokasikan untuk mendukung modal kerja guna meningkatkan operasional dan keuangan.  Pinjaman ini bukan untuk membiayai proyek khusus, melainkan keperluan rutin untuk menambah fasilitas produksi sebanyak 10% sesuai dengan pertumbuhan permintaan pasar per tahunnya. [geng]


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*