Diprediksi Terkena Aksi Ambil Untung, IHSG Masih Mampu Menguat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan saham sesi I (16/4) bergerak positif. IHSG naik 0,27% dari perdagangan kemarin ke level 4.883,40. Dan  indeks saham-saham unggulan LQ 45 pada siang ini tercatat mengalami penguatan 0,49% ke level 827,14.

Pada penutupan perdagangan saham sesi I ini tercatat volume perdagangan sebesar 2,65 miliar saham senilai Rp. 3,02 triliun dengan total transaksi 153.063 kali. Pada penutupan perdagangan saham siang ini tercatat sebanyak 121 saham naik, dan 153 saham turun. Investor asing hingga siang hari ini marak lakukan aksi beli hingga net buy sebesar Rp 263,97 miliar.

Penguatan IHSG hingga siang ini dipimpin oleh sektor agribisnis dan keuangan dimana masing-sing sektor tercatat menguat 0,95% dan 0,90%. Dan hingga akhir sesi 1 ini terpantau sektor konsumer, pertambangan, industri dasar, dan manufaktur alami pelemahan.

Saham-saham yang tercatat menguat pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham SGRO, BBNI dan BRI. Sementara aham-saham yang tercatat melemah pada perdagangan akhir sesi I ini antara lain saham AKRA, WIKA, dan BEST.

Analis Vibiz Research Unit dari Vibiz Consulting melihat bahwa IHSG pada perdagangan sesi I hari ini masih mampu lanjutkan laju positif. hingga siang ini aksi ambil untung belum memberi dampak signifikan sehingga diperkirakan hingga penutupan sore nanti IHSG masih cenderung menguat.  

 

Adam Nugroho/Equity Analyst at Vibiz Research/VM/VBN

Editor: Jul Allens


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*