Di Sesi Eropa, Dollar AS Terpantau Melemah


shadow

Financeroll – Perdagangan pasar mata uang di hari Senin(23/3), dollar AS terpantau bergerak beragam terhadap beberapa mata uang utama lainnya, setelah ketidakpastian atas kenaikan suku bunga Amerika menjadi pengaruh melemahnya permintaan greenback saat ini.

Berlangsungnya perdagangan di sesi Eropa, EURUSD menguat 0.58% di level 1.0882, GBPUSD melemah 0.31% di level 1.4907, USDJPY melemah 0.19% di level 119.81, dan USDCHF melemah 0.19% di level 0.9730. Sedangkan terhadap mitra dollar, greenback juga terpantau melemah dengan pasangan AUDUSD menguat 0.48% di level 0.7811 dan USDCAD melemah 0.03% di level 1.2548.

Pada index dollar AS, yang memperlihatkan performa greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama lainnya terpantau melemah 0.36% di level 97.70.

Sejak pekan lalu, dollar AS terlihat telah melemah terhadap beberapa mata uang utama lainnya ketika ketidakpastian atas langkah pengetatan kebijakan moneter dari The Fed setelah bank sentral menurunkan perkiraan untuk pertumbuhan ekonomi, inflasi dan tingkat suku bunga mereka.

Pernyataan The Fed tersebut juga berdampak pada perkiraan atas spekulasi kenaikan suku bunga pada pertengahan tahun 2015 ini, sehingga menekan para pelaku pasar untuk mengalihkan permintaan mereka terhadap dollar AS.

Sementara itu, perhatian pasar hari ini masih berfokus kepada laporan pasar perumahan Amerika yang dijadwalkan akan dirilis pada pukul 21.00 waktu Jakarta. Survei ekonom telah memperkirakan bahwa penjualan rumah bekas di AS akan mengalami kenaikan, yang disesuaikan secara musiman menjadi 4.91 juta unit rumah pada bulan Februari.

Sejalan dengan meningkatnya penjualan pasar perumahan Amerika tersebut, maka ini merupakan sebuah potensi bagi greenback alami penguatan. Namun sebaliknya, apabila angka penjualan rumah bekas di Amerika alami penurunan maka peluang menguat bagi greenback akan hilang. (Aditya Arief – FR)


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*