JAKARTA. Mata uang Garuda kembali melemah pada transaksi perdagangan hari ini. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 11.16 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot berada di posisi 12.161 per dollar AS. Sekadar informasi saja, kemarin, nilai tukar rupiah ditutup pada level 12.135.
Kondisi berbeda terlihat pada posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) yang dirilis Bank Indonesia. Hari ini, nilai tukar rupiah berdasarkan JISDOR berada di level 12.136 per dollar AS atau menguat 0,42% dari posisi kemarin yakni 12.188 per dollar AS.
Nurul Eti Nurbaeti, Head of Research & Analysis, Bank BNI mengatakan, rupiah menguat karena kinerja ekspor meningkat 10,63% menjadi US$ 14,48 miliar. Namun, neraca perdagangan Agustus masih defisit US$ 318 juta. Selain itu indeks manufaktur Indonesia juga menguat ke 50,7 dari 49,5.
Nurul menambahkan, rupiah masih bergerak wait and see, karena menunggu data Amerika Serikat. Makanya, dia memprediksikan, pairing USD/IDR akan bergerak di kisaran Rp 12.125–Rp 12.200.
Editor: Barratut Taqiyyah
—
Distribusi: Kontan Online
Speak Your Mind