Di Akhir Pekan, Rupiah Kembali Terdesak Major Currencies

Di Akhir Pekan, Rupiah Kembali Terdesak Major Currencies

Perdagangan Dollar Amerika Serikat pada hari ini ( 17 Januari) menunjukkan pergerakan menguat terhadap Rupiah pada pair USD/IDR. Dollar Amerika Serikat terpantau berada pada pola bullish kuat ditinjau dalam dua bulan perdagangan terakhir.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa pada analisa kurs BI hari ini Dollar Amerika Serikat terpantau bergerak menguat sekitar 0.08 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Adapun data terkini kurs BI (jual) Dollar Amerika Serikat dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 12188/USD dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 12066/USD.

Pada perdagangan EURIDR dengan kurs Bank Indonesia, mata uang Euro juga terpantau bergerak menguat sekitar 0.07 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas hari ini. Data terkini kurs BI (jual) Euro dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 16595.18/EUR dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 16426.65/EUR.

Sentimen positif terhadap kurs Euro pada perdagangannya melawan Rupiah dengan kurs BI, terkait dengan laporan masih dapat dipertahankannya rating utang Portugal pada BB oleh Standard & Poor’s, setelah lembaga pemeringkat ini mengeluarkan Portugal dari daftar creditwatch.

Selain itu dilaporkan juga bahwa Fitch Ratings mempertahankan penilaian terbaik AAA terhadap Belanda. Fitch beranggapan bahwa ekonomi Belanda dalam kondisi yang kuat dan memiliki resiko yang sangat kecil pada sektor keuangan.

(IY/JA/vbn)

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )