Detik Akhir, Nasib Bank Tertua di Italia

INILAHCOM, Roma – Bagi bank tertua di dunia asal Italia, Monte Dei Paschi tinggal menunggu hari. Waktunya hampir habis untuk menyelamatkan likuiditasnya yang kian mengering.

Bank itu harus secepatnya mendapatkan uang segar sebelum kehabisan uang tunai. Ajalnya bisa lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya.

Monte Dei Paschi pernah mengungkapkan posisi likuiditasnya sebesar 10,6 miliar euro atau setara dengan US$11,5 miliar untuk dapat bertahan selama 11 bulan ke depan. Namun pada Rabu pagi (21/12/2016) likuiditasnya hanya cukup empat bulan saja, seperti mengutip cnbc.com.

Situasi kian memburuk sejak ketidakstabilan politik di Italia awal Desember ini. Sahamnya dengan kode saham (BMPS) dihentkan dari perdagangan setelah jatuh 12 persen pada Rabu pagi.

Perjuangan yang panjang ternyata belum mendapatkan hasil. Bank ini menempuh tiga cara untuk meningkatkan modalnya. Cara tersebut adalah debt-to-equity swap, penawaran saham dan hapus buku pinjaman macet.

Pada hari Selasa, bank menaikkan 500 juta euro dalam penawaran debt-to-equity sukarela. Tetapi itu jauh dari target untuk mengumpulkan  5 milair euro. Opsi utang-to-equity swap habis pada 02:00 CET pada hari Rabu.  

Naasnya, dengan perubahan yang tak terduga dalam pemerintah Italia, investor menjadi lebih enggan untuk berkontribusi pada proses rekapitalisasi yang direncanakan.

Dengan demikian intervensi negara menjadi tidak dapat ditawar lagi. Menteri Ekonomi Italia, Pier Carlos Padoan mengatakan investor akan merasa sedikit atau tidak ada rasa sakit sama sekali dari potensi intervensi pemerintah.

Parlemen Italia menyetujui niat pemerintah untuk menyediakan dana segar 20 miliar euro atau setara dengan US$20,8 miliar. Tujuannya untuk menyelamatkan perbankan yang sakit di negeri Pizza itu.

“Akan ada kompromi. Mungkin akan melalui protokol rekonstruksi Bank  Uni Eropa (Uni Eropa). Tetapi itu akan menjadi kenyataan politik ini. Bank of Monte dei Paschi di Siena akan diselamatkan oleh negara Italia,” kata analis di Fidelity,Richard Lewis.

Namun, intervensi negara juga bisa memacu sentimen anti-euro lebih lanjut di antara pemilih Italia pada saat yang kritis dalam politik Italia. Negara ini saat ini sedang diatur oleh tim interim dan snap pemilu diharapkan akan disebut di beberapa titik pada tahun 2017.

Otoritas internasional telah berulang kali meminta pihak berwenang Italia untuk menangani tingkat kredit macet yang kian membesar sejak krisis keuangan 2008-2009.  

Ada kekhawatiran masalah Monte dei Paschi saat ini, bisa mempengaruhi dan menggoyahkan sistem perbankan Italia secara luas.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*