Denyut Bursa Saham Indonesia, Menguat Pada Pembukaan, IHSG Berakhir Terpukul

Denyut Bursa Saham Indonesia, Menguat Pada Pembukaan, IHSG Berakhir Terpukul

Bursa saham Indonesia pagi hari tadi dibuka menguat, IHSG dibuka naik 0,27% ke level 4.700,42. Penguatan IHSG pagi ini dipimpin oleh sektor aneka industri dan infrastruktur. IHSG kemudian tak mampu lanjutkan penguatan pada penutupan sesi 1 ke 4.696,60.

Menutup perdagangan akhir pekan ini (7/3/2014), IHSG berakhir melemah 1,97 poin atau turun 0,04% dari penutupan perdagangan kemarin ke level 4.685,89. Sementara Indeks LQ45 melemah 0,24% ke level 786,69. IHSG hari ini menyentuh nilai tertinggi di level 4.708,46 dan terendah di level 4.680,50.

Secara sektoral hingga penutupan hari ini, sektor keuangan dan infrastruktur mendorong pelemahan  IHSG dimana masing-masing tercatat mengalami penurunan yaitu 0,91% dan 0,35%. Dan di akhir perdagangan,terpantau sektor pertambangan, manufaktur, properti, industri dasar, dan perdagangan masih mampu menguat.

Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 108,75 miliar. Frekuensi transaksi hari ini sebanyak 227.270 kali pada volume 5,48 miliar lembar saham senilai Rp 7,73 triliun. Sebanyak 159 saham naik, dan 136 saham turun.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang penutupan hari ini ditransaksikan menguat 47,7 poin ke Rp 11.433,8 per dolar Amerika atau menguat 0,42%. Bursa Regional Asia hari ini ditutup sebagian besar melemah dengan pelemahan pada indeks China di tengah kekuatiran akan resiko gagal bayar obligasi.

Berikut posisi harga bursa-bursa di Asia sampai sore hari tadi, Indeks Hang Seng melemah 42,48 poin    (-0,19%) ke level 22.660,49 Indeks Komposit Shanghai melemah 1,67 poin (-0,08%) ke level 2.057,91, Nikkei menguat 139 poin (0,92%) ke level 15.274 dan KOSPI melemah 0,94 poin (-0,05%) ke 1.974,68.

Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers hari ini di antaranya Mahaka Media (ABBA) naik 14,29%, Panin Syariah (PNBS) naik 13,79%,dan Tiphone (TELE) naik 8,16%. Sementara saham-saham yang melemah dan masuk jajaran top loser antara lain Pelangi Indah (PICO) turun 15,48%, Equity Development (GSMF) turun 13,68%, Pikko Land (RODA) turun 12,87%, dan Destinasi Tirta (PDES) turun 8,68%.

IHSG pada perdagangan awal pekan depan nampaknya akan terkena imbas dari aksi ambil untung oleh investor.  Pada perdagangan senin (10/3) diperkirakan IHSG akan berada di kisaran support 4.620 hingga resistance  4.720. 

Adam Nugroho/Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research

Editor: Rimba Laut

—
(Sumber : http://vibiznews.com/feed/ )