Setelah mendapatkan kinerja positif di tahun 2013, PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) emiten yang bergerak dalam bidang transportasi darat ini tunjukanagresifitas untuk lakukan ekspansi di tahun 2014 ini.
TAXI tahun ini sudah datangkan sejumlah 2.000 unit Toyota Etios untuk menambah jumlah armada taksinya. Toyota Etios tipe sedan memang dikhususkan untuk armada taksi dan dibandrol dengan harga Rp 143 juta atau lebih rendah dari Toyota Vios yang juga dijadikan sebagai armada taksi di Indonesia. Selain itu, varian ini juga lebih irit bahan bakar sehingga dapat menurunkan biaya operasional.
Dengan harga pembelian yang lebih murah dan bahan bakar yang lebih hemat, armada taksi Express dengan mobil baru ini tetap akan menggunakan tariff bawah sehingga tidak memberatkan pengguna jasa.
Sementara melihat kinerjanya di tahun 2013, TAXI tumbuh cukup baik dengan peningkatan pendapatan sebesar 31,88% ke level Rp 696 miliar. beban pokok junga mengalami peningkatan sebesar 31,11%, namun nilai laba tetap mengalami pertumbuhan hingga 67% ke level Rp 132 miliar dari tahun sebelumnya hanya Rp 79 miliar. margin laba bersih juga mengalami pe ingkatan menjadi 19,31% dimana tahun sebelumnya hanya sebesar 15,24%.
Peningkataan ini juga dikontribusi dengan masuknya pendapatan bunga sebesar Rp 4,02 miliar dan keuntungan penjualan aset tetap sebesar Rp 2,61 miliar. keuntungan selisih kurs sebesar Rp 21 miliar juga ikut membantu mendongkrak perolehan laba perseroan. artinya di tahun 2013 pertumbuhan yang dicapai TAXI juga berasal dari luar pendapatan pokoknya.
Sementara menilai dari rasio keuangannya, profitabilitas TAXI tumbuh dengan nilai ROA dan ROE meningkat menjadi 6,21% dan 16,64% dimana pada tahun 2012 tercatat hanya sebesar 4,45% dan 11,56%. Namun perlu diperhatikan pula pertumbuhan nilai kewajiban yang ditanggung TAXI yang meningkat menjadi 1,3 triliun atau naik sebesar 22% dari tahun sebelumnya. jika melihat rasio DER yang mencapai 168%, maka kondisi keuangan TAXI dapat dikatakan sudah terlalu banyak hutang.
Dari bursa saham, TAXI hari Selasa (18/3) masih lanjutkan pelemahan yang terjadi sejak akhir pekan lalu. Harga pagi hari ini dibuka pada Rp 1.585 dan hingga penutupan harga masih melemah ke level Rp 1.570 .
Dari kondisi teknikalnya, secara jangka pendek TAXI masih sideways dan berusaha keluar dari tren pelemahan jangka panjang. indikator MACD bergerak di area negatif, RSI tunjukan penguatan di area konsolidasi, dan indikator stochastic tunjukan penguatan di area tengah. Dengan kondisi demikian, diperkirakan harga akan melemah menuju support pada Rp 1.555, sementara level resistance berada pada Rp 1.620.
Adam Nugroho/Junior Analyst Equity Research at Vibiz Research/VM/VBN
Editor: Jul Allens
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind