Data PMI Hong Kong Naik di Bulan Desember

INILAHCOM, Hong Kong – Nikkei Hong Kong Purchasing Manager Index mencatat kenaikan menjad1 50,3 untuk bulan Desember 2016 dari bulan November di 49,5.

Indeks PMI ini mengakhiri penurunan selama 21 bulan terakhir. Demikian rilis indeks compiler IHS Markit pada Kamis (5/1/2016) seperti mengutip marketwatch.com.

Angka PMI di atas 50 menunjukkan ekspansi dalaman kegiatan manufaktur. Sementara angka di bawah 50 berarti mengalami kontraksi. Data PMI terbaru menunjukkan kondisi bisnis di bulan Desember naik untuk pertama kalinya sejak Februari 2015.

Meskupun terjadi peningkatan ekonom IHS Markit, Bernard Aw mengatakan ada kekhawatiran pad apertubmbuhan variabel kunci lainnya seperti produksi dan pesanan baru yang stabil, ini sulit dipahami. Pada akhir tahun 2016, perusahaan swasta  di Hong Kong masih memangkas pekerjaan.

“Permintaan China untukl produk dan layakan jasa dari Hong Kong terus berkurang. Secara keseluruhan permintaan klien dari China masih lesu. Ini tercermin dari volume yang lebih rendah terhadap produk barang dan menurunnya bisnis baru,” kata Bernard.

Data PMI ini untuk mengukur perubahan produk, pesanan baru, pekerjaan dan waktu pengiriman pemasik dan stok barang yang dibeli perusahaan. PMI didasarkan pada survei sekitar 300 perusahaan.


Distribusi: Inilah.com – Pasarmodal

Speak Your Mind

*

*