Data AS Pekan Lalu Lanjut Mendorong Permitaan Greenback

shadow

currencyweathervan_1817597b3Financeroll – Pada perdagangan valuta asing di hari Selasa(09/09) mata uang dolar AS telah diperdagangkan menguat terhadap mata uang utama, dimana data ekonomi menunjukan pemulihan pada wilayah AS, dan mendorong permintaan greenback.


Selama berlangsungnya perdagangan, EURUSD diperdagangkan melemah 0.12% di level 1.2877, GBPUSD diperdagangkan melemah 0.07% di level 1.6091, USDJPY diperdagangkan menguat 0.30% di level 106.33, dan USDCHF diperdagangkan menguat 0.12% di level 0.9366.

Dolar didorong setelah sebuah studi oleh Bank Sentral San Francisco yang diterbitkan pada Senin menunjukkan bahwa pejabat Fed melihat tarif naik lebih awal dari pasar harapkan.

Dolar telah rally dalam beberapa pekan terakhir di tengah ekspektasi bahwa Fed akan mengumumkan kenaikan tarif awal dari yang diharapkan setelah data ekonomi menunjukkan bahwa pemulihan di AS mengalami kemajuan kuat.

Reli dollar berhenti pada hari Jumat setelah laporan pekerjaan AS terbaru menunjukkan bahwa tingkat pertumbuhan pekerjaan melambat pada bulan Agustus, sebelum mengangkat bahu dari data dan melanjutkan menjalankan nya lebih tinggi.

The Fed diperkirakan akan berakhir program pembelian aset pada bulan Oktober dan mulai menaikkan suku bunga pada pertengahan-2015. Sebaliknya, bank sentral Eropa dan Jepang melihat kemungkinan untuk tetap berpegang pada kebijakan moneter yang lebih longgar.

Greenback pun terpantau menguat terhadap mitra dolar AS, dengan AUDUSD melemah 0.23% di level 0.9260, USDCAD diperdagangkan menguat 0.18% di level 1.0994, dan NZDUSD di level 0.8252.

Indeks Dolar yang menunjukan kinerja greenback terhadap mata uang utama lainnya, telah diperdagangkan menguat 0.19% di level 84.60.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*