Citilink Dan Sriwijaya Menambah Armada


shadow

Financeroll – Maskapai penerbangan Citilink Indonesia dan Sriwijaya Air menambah armadanya dengan mendatangkan beberapa pesawat pada pekan ini. Penambahan armada ini untuk mendukung ekspansi bisnis dan memperluas jaringan penerbangan.

Citilink mendatangkan satu pesawat Airbus A320, pada Kamis (14/5) sehingga menambah total armada menjadi 35 unit. Anak usaha Garuda Indonesia berencana menambah armadanya hingga 50 unit untuk merengkuh pasar low cost carrier (LCC) secara dominan.

“Penambahan pesawat baru membuktikan betapa sehatnya keuangan Citilink, sehingga terus melakukan ekspansi bisnis guna memperluas market share Citilink di pasar domestik,” ungkap President & CEO Citilink Indonesia Albert Burhan di Jakarta.

Albert menuturkan, kedatangan pesawat ini tak lepas dari hasil lobi dengan perusahaan pembiayaan Jepang, Mitsui Co, yang dilakukan sejumlah pimpinan Citilink beberapa waktu lalu di Tokyo. “Pesawat ke-35 ini menjadi istimewa karena selain melengkapi ekspansi bisnis Citilink juga sebagai tambahan kekuatan bagi Citilink untuk menyambut Lebaran dan juga peak season di pertengahan tahun ini,” tambah dia.

Pada musim Ramadhan 2015 Citilink akan menyediakan 16 penerbangan ekstra sehari dari enam kota dengan periode 1–15 Juni 2015. Penerbangan ekstra keenam kota itu sebagai berikut; Bandara Cengkareng – Adi Sucipto Yogyakarta PP (2 kali), Cengkareng – Adi Sumarmo Solo PP (2 kali), Cengkareng – Abdul Rachman Saleh Malang PP (1 kali), Cengkareng – Hang Nadim Batam PP (1 kali), Cengkareng – Ngurah Rai Bali PP (1 kali), dan Cengkareng – Kualanamu Medan PP (1 kali).

Albert lebih lanjut memaparkan bahwa penambahan pesawat hingga mencapai 40 pesawat di akhir 2015 sebagai upaya memenuhi target penumpang Citilink sebesar 11,2 juta setahun. Sebelumnya sepanjang 2014 Citilink telah menerbangkan 7,6 juta penumpang. Sedangkan market share di pasar LCC nasional juga ditargetkan meningkat dari 19% menjadi 21% pada 2015.

Sementara itu, Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Agus Soedjono menuturkan, pihaknya telah mendatangkan tiga dari 10 pesawat Boeing 737-800 NG yang akan dihadirkan hingga akhir tahun. Tiga pesawat itu hadir pada Kamis (14/5), dan Juni mendatang akan datang dua unit, sehingga sampai semester I-2015 akan menjadi lima unit.

Sedangkan sisanya sebanyak lima unit akan melengkapi di akhir tahun 2015. “Ini telah direncanakan secara matang, dan 10 unit Boeing 737-800 NG akan menjadi kekuatan alat produksi Sriwijaya Air sampai akhir tahun 2015,” ujar dia.

Menurut dia, dengan bertambahnya armada yang dimiliki, Sriwijaya akan menambah rute ke Tiongkok. Selama ini Sriwijaya telah melayani rute Denpasar – Huangzhou PP, Denpasar – Ningbo PP, Denpasar – Nanking PP, dan Denpasar – Cengdu PP. “Market dari Tiongkok sungguh potensial, sehingga kami akan terus mengembangkan penerbangan ke sana,” ucap Agus.


Distribusi: Financeroll Indonesia

Speak Your Mind

*

*