China Bikin Geger, Dolar AS Tembus Rp 13.785

Jakarta -Kepanikan di pasar keuangan gara-gara China lemahkan mata uang masih berlangsung sampai pagi ini. Nilai tukar rupiah pun kena imbasnya.

Dolar Amerika Serikat (AS) yang kemarin sudah menguat, pagi ini kembali perkasa. Mata uang Paman Sam itu dibuka di Rp 13.690 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.610 per dolar AS.

Hingga menjelang siang ini dolar AS terus menguat, sampai ke titik tertingginya hari ini di Rp 13.785, seperti dikutip dari data perdagangan Reuters, Rabu (12/8/2015). Penguatan dolar AS ini masih terus berlangsung.

Seperti diketahui, kemarin bank sentral China, yaitu People’s Bank of China (POBC) dengan sengaja melemahkan mata uang yuan terhadap dolar AS. Karena ekspornya turun, dan harus dinaikkan daya saingnya dengan pelemahan yuan.

Yuan turun hingga ke titik terendah dalam 3 tahun terakhir. Dalam satu hari yuan mengalami koreksi harian terparahnya dalam dua puluh tahun terakhir.

(ang/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com


Distribusi: finance.detik

Speak Your Mind

*

*