Financeroll – Pada perdagangan Rabu (13/8) nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta melemah tujuh poin menjadi Rp 11.690 dibandingkan sebelumnya Rp 11.683 per dolar AS. Terkoreksinya mata uang rupiah terhadap dolar AS disebabkan aksi tunggu pelaku pasar uang terhadap arah kebijakan Bank Indonesia (BI). Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melaju 35 poin ditopang aksi beli borong saham jelang penutupan perdagangan. Dana asing masih terus masuk lantai bursa. Menutup perdagangan Sesi I, IHSG naik tipis 2,579 poin (0,05%) ke level 5.134,974.
Pelaku pasar uang mengharapkan BI rate tetap dipertahankan di level 7,5 persen. Level BI rate itu dinilai masih dapat menjaga kestabilan perekonomian domestik. Meski perekonomian Indonesia melambat, namun Indonesia diperkirakan masih dapat menahan tantangan ke depannya seperti rencana kenaikan suku bunga AS (Fed rate) dan konflik geopolitik di Timur Tengah dan Ukraina.
Masih masuknya dana asing ke pasar keuangan domestik menahan koreksi mata uang rupiah lebih dalam. Kurs rupiah masih berpeluang untuk kembali menguat. Ekspektasi investor asing terhadap pemerintahan baru cukup tinggi, diharapkan ada reformasi kebijakan yang mendorong pertumbuhan ekonomi domestik. Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada hari Rabu ini (13/8), tercatat mata uang rupiah bergerak melemah menjadi Rp 11.683 dibandingkan posisi sebelumnya di Rp 11.677 per dolar AS.
Dari bursa saham, Investor domestik kembali memburu saham. Saham-saham lapis dua pagi masih menjadi incaran investor sehingga rata-rata bisa menguat. Pada akhir perdagangan, Rabu (13/8), IHSG menanjak 35,874 poin (0,70%) ke level 5.168,269. Sementara Indeks unggulan LQ45 menguat 7,900 poin (0,90%) ke level 886,319.
Investor asing masih terus menempatkan dananya di pasar modal dalam negeri. Transaksi asing hingga sore hari ini tercatat melakukan pembelian bersih (foreign net buy) senilai Rp 429 miliar di seluruh pasar. Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 233.872 kali dengan volume 4,965 miliar lembar saham senilai Rp 5,057 triliun. Sebanyak 187 saham naik, 108 turun, dan 88 saham stagnan.
Sementara bursa-bursa di Asia mulai balik ke zona hijau sampai penutupan perdagangan sore ini. Hanya bursa saham Singapura yang masih melemah. Berikut situasi dan kondisi bursa-bursa regional sore ini: Indeks Nikkei 225 naik 52,32 poin (0,35%) ke level 15.213,63, Indeks Hang Seng menguat 200,93 poin (0,81%) ke level 24.890,34, Indeks Komposit Shanghai naik tipis 1,28 poin (0,06%) ke level 2.222,88, dan Indeks Straits Times melemah 4,34 poin (0,13%) ke level 3.299,05. [geng]
—
Distribusi: Financeroll Indonesia
Speak Your Mind