Bursa Shanghai 24 Oktober Berakhir Naik 1,2 Persen

Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Senin (24/10), indeks Shanghai berakhir naik 37,47 poin atau 1,21 persen, ke 3128.41. Penguatan indeks Shanghai didukung oleh penguatan saham sumber daya pada tanda-tanda bahwa upaya pemerintah untuk mengurangi kelebihan kapasitas dalam industri seperti batubara dan baja mulai berbuah.

Perusahaan Sumberdaya, termasuk penambang batubara dan pembuat baja meningkat tajam, pada tanda-tanda bahwa harga komoditas ini dapat mempertahankan keuntungan mereka karena pasokan ketat sebagai akibat dari langkah Beijing untuk mengurangi kapasitas di sektor-sektor tersebut.

Indeks pelacakan saham batubara melonjak lebih dari 5 persen, di tengah laporan bahwa utilitas listrik Tiongkok berebut untuk sumber batubara.

Meskipun kinerja yang kuat, Shanghai Securities Co menyarankan investor untuk berhati-hati dalam jangka pendek. Para pialang mengatakan dalam laporan strategi terbaru bahwa “prospek suram ekonomi China mungkin tidak akan menarik uang segar ke pasar saham,” dan meningkatnya treasury yield AS juga memikat arus modal menjauh dari pasar negara berkembang.

Semua sektor utama naik. Saham keuangan dan konsumen juga di antara yang naik terbesar.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai akan bergerak datar mencermati perkembangan ekonomi dan stimulus pemerintah untuk mengatasi pembatasan properti dan penumpukan utang.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center 
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*