Bursa Shanghai 22 Desember Ditutup Datar, Kenaikan Saham BUMN Diimbangi Pengetatan Likuiditas

Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Kamis (22/12), indeks Shanghai berakhir datar, naik tipis 2,73 poin atau 0,09 persen pada 3140.15. Pergerakan datar bursa Shanghai karena kekuatan dalam saham perusahaan milik negara (BUMN) diimbangi oleh bertahan ketatnya likuiditas di tengah skandal obligasi.

Setelah masalah dengan skandal obligasi muncul, bank sentral Tiongkok telah meminta cabang-cabangnya untuk melihat ke dalam ikatan perjanjian yang dipercayakan antara beberapa bank komersial dan perusahaan non-keuangan.

Reuters melaporkan pada hari Kamis bahwa regulator asuransi Tiongkok membuat lebih sulit bagi perusahaan asuransi untuk mendapatkan izin baru, dalam langkah terbaru untuk mengendalikan investasi saham agresif beberapa perusahaan asuransi yang telah menimbulkan kekhawatiran.

Indeks Shanghai BUMN naik lebih dari 0,6 persen pada penutupan, mengatasi tren penurunan secara luas.

Saham indeks kelas berat PetroChina Co Ltd naik ke intraday hampir satu tahun di tengah harapan restrukturisasi.

Malam nanti akan dirilis data PDB Q3 AS yang diindikasikan meningkat. Jika terealisir akan menguatkan bursa Wall Street.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai akan bergerak naik jika bursa Wall Street terealisir menguat. Namun juga akan mencermati pergerakan pemerintah Tiongkok terhadap kebijakan ekonomi dan keuangan negara. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 3052-2970 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3222-3312.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center 
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*