Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Selasa (21/02), indeks Shanghai berakhir naik 13,28 poin, atau 0,41 persen, pada 3,253.24. Bursa Shanghai ditutup tertinggi sejak 1 Desember, memperpanjang kenaikan dengan arus besar ke pasar saham dari dana pensiun terus meningkatkan minat investasi.
Sentimen juga terangkat oleh berita bahwa banyak perusahaan yang terdaftar membatalkan atau merevisi rencana mereka untuk private placement saham, setelah regulator memperkenalkan kebijakan untuk memeriksa penggalangan dana yang berlebihan.
Kebijakan baru secara luas dilihat sebagai mendorong lebih penawaran umum perdana untuk membantu tumbuhnya investasi dalam perekonomian.
IPO dalam teori akan meningkatkan permintaan untuk biru-chip, karena investor harus memiliki saham dalam rangka untuk berlangganan saham di perusahaan yang baru terdaftar.
Pada akhir perdagangan, sebagian besar sektor naik lebih tinggi. Kenaikan dipimpin oleh saham real estate dan saham material.
Shanghai Bailian Group naik mencapai limit perdagangan 10 persen untuk sesi kedua, sementara Yonghui Superstore juga melonjak 10 persen ke posisi tertinggi 16-bulan, setelah Alibaba Group mengatakan, pihaknya membentuk kemitraan strategis dengan Bailian Group, meningkatkan selera untuk saham pengecer.
Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai akan bergerak positif terpicu sentimen ekonomi domestik yang positif.
Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center Editor : Asido Situmorang
—
Distribusi: Vibiznews
Speak Your Mind