Bursa Shanghai 15 November Ditutup Negatif Terganjal Pelemahan Harga Komoditas

Pada penutupan perdagangan bursa saham Tiongkok Selasa (15/11), indeks Shanghai berakhir turun -3,64 poin atau -0,11 persen, ke 3206.73. Indeks Sanghai melemah menghapuskan kemenangan beruntun tiga hari, karena investor mengambil keuntungan di saham sumber daya setelah anjloknya pasar komoditas berjangka di negara itu.

Harga komoditas kokas dan batubara kokas berjangka di Dalian Commodity Exchange anjlok lebih dari 7 persen, di jalur untuk satu hari kerugian persentase terbesar sejak peluncuran mereka.

Aksi jual meluas ke komoditas lain, menyeret turun rebar, seng dan harga tembaga, menyebabkan penurunan saham sumber daya kelas berat.

Juga pasar saham tertekan yuan lemah, dengan depresiasi lebih lanjut bisa membuat investor cemas meskipun dorongan itu bisa mednguatkan ekspor.

Yuan jatuh pada Selasa ke level terendah dalam hampir delapan tahun karena dolar tetap kuat pada ekspektasi kenaikan suku bunga di bawah Presiden terpilih Donald Trump.

Pada akhir perdagangan sektor -sektor mixed. Sektor bahan dan infrastruktur melemah, sementara keuntungan terlihat pada sektor properti dan konsumen.

Analyst Vibiz Research Center memperkirakan pada perdagangan selanjutnya indeks Shanghai bergerak lemah jika Yuan lanjutkan pelemahan. Indeks akan bergerak pada kisaran Support menembus level 3133-3051 dan jika harga menguat akan mencoba menembus level Resistance pada 3306-3406.

Doni/VMN/VBN/Analyst Vibiz Research Center 
Editor : Asido Situmorang


Distribusi: Vibiznews

Speak Your Mind

*

*